Monday, December 14, 2009

Kasih sayang mu kini terpahut dihati ku buat selamanya...Terima Kasih Cinta..



Apalah arti kekayaan jika cinta yang menyebabkan aku terasa akan kesunyian didada dan Apalah Arti Istana yang megah, bila tidak ada tempat untuk jiwaku bersandar dengan kasih cinta yang ada….Untuk apa dikelilingi putra-putra raja, bila cinta yang telah ku rasakan kini memenjarakan hatiku, dan telah membutakan mataku atas segala keindahannya.Dan kini daku mengenali akan dirimu secara tidak langsung dikau juga telah membuka pintu hati ini untuk mengenali apa itu CINTA……Engkaulah kekasih yang menjadi inspirasi dan penghias mimpi malamku…Aura kasih sayang yang dikau berikan adalah berlainan, jikalau matahari tak terbit , cukuplah sendatawa mu yang menyinari akan kehidupan daku setiap hari. Bila rembulan enggan datang dimalam hari, kasih sayang mu sudah cukup untuk merebahkan bumi dipangkuan indahmu.
Engkau adalah ilham bagiku untuk memetik dawai gitar, menjalin syair cinta nan indah hingga menjadi doa-doa akan harapan dan anugerah.
Pesona wajahmu bagai pusaran angin taufan yang bisa menghisap semua benda yang tertanam dibumi. Andaikata seorang pemudi tidak mampu menatap wajahmu , maka mendengar namamu saja sudah cukup untuk mengembalikan gairahnya yang hilang…
Dalam setiap lamunan aku meyakinkan diri , kekasih yang kudamba dapat menghadirkan senyum kebahagiaan dalam hatiku, menanggalkan kesedihan yang selalu membayang ,menjadi cahaya kehidupan serta pelipur lara bagi jiwaku.
Laksana kaum pencinta , airmataku yang bening dan jernih menetes karena merindukan kasih yang tak kunjung datang…..Sejak pertama kali aku melihat pancaran cahaya keindahan itu, jiwaku langsung bergetar…Kurasakan keharuman cinta telah menggembalikan ketenangan jiwaku…tiada yang melintas dalam anganku selain keindahan mata cinta dan tiada suara yang lebih merdu daripada suara cinta…
Saat menatap wajahmu , seolah ribuan kata ingin keluar dari bibirku, namun apalah daya bibir tak mampu mampu bergerak untuk melukiskan keagungan cinta. Nyala api asmara dalam hatiku semakin lama semakin berkobar, kebiasaanku kini hanya melamun dan merangkai syair yang menceritakan segala tentangmu…
Duhai kekasih….disaat cinta telah mengakar didalam jiwa, serta dari waktu ke waktu cinta itu telah tumbuh subur dikedalaman hati, kuingin rasa itu hanya kita yang tahu…tahukah engkau kekasih, tidak ada ubat yang mujarab mengubati luka bila tertusuk duri asmara dan kini dikaulah segala penawar yang daku punyai dan akan kita semaikan,semarakkan kasih sayang kita buat selamanya walaupun suatu hari nanti dikau akan pergi belayar dan akan meninggalkan daku buat seketika namun harapan dan cinta ini sentiasa bersamamu wahai sayang...Duhai kekasih hati, dirimu telah kuikat sebagai tawanan cinta diseberang lautan, dimana tiada akan ada sesuatu pun yang akan menyembunyikan dirimu dari jiwaku…
Melalui pancaran mata, jiwa kita seolah menyatakan tidak ingin berpisah , Engkaulah pasangan bagi jiwaku, ruh yang kekal dan abadi…bila panah cinta telah bertahta dihati dan jantung- disana engkau akan mendengar suara batin kita melantunkan bait-bait cinta yang dihiasi oleh senyum dan tangis rindu yang teramat sanggat....
Disaat jiwa kita merasa malu-malu menggapai cinta, lidah terasa kelu,dan tiada kata yang terucap dari bibir, disitulah cinta memandang dari kedalaman jiwa, ..disaat kita saling menatap, maka sabda jiwa kita -tak mampu menyembunyikan cinta dari hati.
Dalam cinta keindahan menyimpan kepahitan, dan dalam setiap kegetiran terdapat selubung kebahagiaan....Rasa dimana kita tak dapat membedakan lagi antara siang dan malam, seolah kita berada dalam taman surgawi yang bebas dari ruang dan waktu…
Bagi diriku adalah pantulan jiwanya ,adakah yang mampu daku lalukan hanya seorang gadis yang telah ditawan oleh api cinta yang hatinya telah tercuri,selain ingin bertemu dengan si-pencuri hati. Yang Syair-syairnya bernyanyi laksana kidung surgawi dan berbisik kedalam telinganya sebagai hembusan angin nan lembut , yang membuatnya terhanyut dalam simponi kerinduan atau laksana gelombang laut yang menghanyutkan bahtera jiwanya didalam lautan perasaannya yang tak bertepi dan berdasar..
Wahai kekasih hati, berjanjilah pada keagungan cinta agar sayapmu dapat terbang bebas dan melayang bersama ketulusan cinta, walau banyak racun yang harus kita teguk …
Atas nama cinta , racun yang pahit pun terasa manis….
Bertahanlah kekasihku, dunia diciptakan untuk kaum pencinta…Dunia ada karena cinta….cinta adalah pembebas dari segala belenggu…dan jiwa pencinta akan memberi kehidupan baru bagi kehidupan yang lain.
Itulah hakikat dan kisah cintaku buatmu, kuceritakan segala isi hati dan tidak ada yang kusembunyikan….agar engkau tahu, pintu-pintu hatiku selalu terbuka untukmu… diujung rindu dan harap-aku selalu menanti kehadiranmu…dan aku yakin semilir angin akan mengabarkan dan membisikkan semua ini kepadamu.Yang menceritakan segala hal tentangmu dan tentangku…Dikaulah kekasih hatiku yang kini menjadi penyeri kehidupanku setelah sekian lama daku mencari dan kini ku temui akan dirimu….Harapanku hanya satu semoga hubungan kita ini aka nada penghujungnya……

Wednesday, December 9, 2009

Cinta itu milik kita..........dan semuanya adalah kita.


Dalam kenangan,cinta sentiasa manis walaupun ia sebenarnya tidak berguna.Dan apa yang hilang daripada keseronokan dapat disembuhkan dengan apa yang ditemui dalam kepahitan itu sendiri...ini kerana kita dilahirkan untuk menikmati apa itu cinta dan ia adalah prinsip asas kewujudan dan satu-satunya yang akan menjadi kepercayaan bahawa dua akan menjadi satu,tetap akhirnya menjadi satu.....Ia ibarat PURNE ia tidak boleh menjadikan anda kelihatan lebih baik akan tetapi ia boleh menyebabkan anda menjadi lebih manis dan ia juga dapat membuka topeng yang kita khuatiri ini kerana tanpanya kita tidak boleh hidup...dan kita tahu...dengannya juga kita boleh merawat manusia dan baik bagi pihak yang memberikan mahupun pihak yang menerima.....Walaupun cinta adalah satu-satunya yang kita ada walaupun cinta kita Agung sekalipun ia tidak akan lari daripada mengalami kesengsaraan yang teramat perit buat kita lalui....dan sesungguhnya cintalah yang menjadikan dunia ini bulat ini kerana cinta hanyalah pertukaran dua fantasi dan sentuhan dua jasat agar ia kekal menjadi satu buat selamanya........